Langsung ke konten utama
TSOiTSCoGfY7GpYpTSd8Tpr9GY==

Headline

Search

Hotman Paris Beberkan Belasan Pejabat Setuju Impor Gula di Era Tom Lembong

NETT Indonesia – Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengungkap daftar nama belasan pejabat tinggi yang diduga menyetujui kebijakan impor gula pada masa Tom Lembong menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Hal ini ia sampaikan dalam pernyataan resmi yang disertai bukti risalah rapat koordinasi lintas kementerian.

Hotman menyatakan bahwa keputusan impor gula tidak dilakukan secara sepihak, melainkan merupakan hasil pembahasan bersama sejumlah pejabat tinggi negara. Dalam risalah yang ditunjukkannya, tercatat lebih dari 10 pejabat hadir dan menyatakan persetujuan atas rencana impor tersebut.

“Risalah rapat ini adalah bukti bahwa kebijakan impor gula merupakan keputusan kolektif, bukan keputusan pribadi satu orang saja,” ujar Hotman seperti dikutip dari Tempo, Selasa, 2 Juli 2025.

Hotman Paris juga menyinggung keterlibatan Menteri Pertanian tahun 2015 yang disebut mendukung impor gula mentah (raw sugar). Ia menyatakan bahwa dalam catatan rapat, Menteri Pertanian saat itu menyampaikan bahwa impor gula dinilai lebih menguntungkan dan mendukung ketersediaan pasokan nasional.

Kebijakan impor gula ini disebut menjadi bagian dari strategi pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan stok gula nasional, namun tetap menuai kontroversi karena dianggap berdampak pada petani lokal.

Tom Lembong menjabat sebagai Kepala BKPM di era Presiden Joko Widodo periode pertama. Selama masa jabatannya, ia dikenal mendorong keterbukaan investasi dan deregulasi ekonomi, termasuk dalam sektor pangan dan komoditas.

Pernyataan Hotman Paris ini menjadi perhatian publik karena menyangkut kebijakan strategis dan dugaan potensi pelanggaran prosedural dalam proses impor. Ia menegaskan bahwa kliennya tidak bisa disalahkan secara sepihak tanpa melihat konteks keputusan kolektif yang ada.

(Red)
Hotman Paris Beberkan Belasan Pejabat Setuju Impor Gula di Era Tom Lembong
Next Post

0Komentar

© Copyright - NETT Indonesia . All rights reserved.